BOYOLALI — Pengambilan formulir pendaftaran calon bupati di Koalisi Boyolali Bangkit (KBB) ditutup Rabu (10/6/2015) sore.
Hingga penutupan kemarin, KBB mencatat sudah ada sekitar sepuluh orang yang mengambil formulir pendaftaran untuk menjadi calon bupati lewat gabungan enam partai politik (parpol) yakni Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Demokrat, Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Hal ini seperti yang diungkapkan Ketua Tim Penjaringan Calon Bupati KBB, Edi Sasongko yang menyampaikan hingga Rabu sudah ada sepuluh orang yang mengambil formulir pendaftaran di KBB.
“Tapi yang mengambil formulir belum tentu mengembalikan. Jadi ditunggu saja sampai batas waktu yang kami tetapkan, siapa saja yang mengembalikan formulir dan resmi mendaftar calon bupati di KBB,” kata Edi.
Edi belum bersedia menyebutkan nama-nama yang mengambil formulir di KBB karena mereka belum tentu resmi mendaftar. Namun dari catatan dan informasi yang dihimpun, beberapa nama yang sudah mengambil formulir pendaftaran antara lain Muhajirin (Ketua PKB Boyolali), Fuadi (Ketua Golkar Boyolali), Santoso (Dewan Pembina Partai Gerindra), Agus Purmanto (Wakil Bupati Boyolali), Bambang Sri Surowo dari Simo, Sugiarto dari Cepogo, dan Sunyoto (suami anggota DPR Endang Srikarti Handayani).
“Kami akan bahas dulu di koalisi bagaimana nanti alur seleksinya. Yang jelas selain administrasi dan wawancara pasti ada fit and proper test.”
Tidak menutup kemungkinan, tim penjaringan KBB juga akan menyeleksi bakal calon yang diusung partai anggota koalisi mengingat masing-masing partai tentu mengadakan penjaringan di tingkat internal. “Dari semua itu nanti kami cari satu nama yang terbaik.”
Sumber: Solopos.com
