16 Mei 2015

Didi Petet Berpulang, Presiden PKS Sampaikan Belasungkawa


JAKARTA (15/5) – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta turut berduka cita atas berpulangnya seniman senior Indonesia, Didi Widiatmoko atau yang dikenal dengan nama Didi Petet. Menurut Anis, Didi Petet telah meninggalkan banyak warisan seni yang belum tentu dapat dicapai oleh seniman Indonesia lainnya.
“Hari ini kita berduka ditinggal seniman besar Didi ‘Petet’ Widiatmoko. Tak banyak seniman yang meninggalkan legacy(warisan) dalam benak dan imajinasi khalayak seperti Didi,” kata Anis melalui akun twitternya @anismatta, Jumat (15/5).
Anis menyebut sosok Didi Petet selalu menghidupkan setiap karya. Salah satunya tokoh Kabayan yang relevan dengan kehidupan masyarakat Indonesia saat ini.
“Didi Petet menghidupkan dan memberi pemaknaan baru terhadap figur Kabayan sehingga lebih relevan dengan kondisi sekarang,” papar Wakil Ketua DPR RI tahun 2009-2013 itu.
Salah satu hasil karya Didi Petet terbaru, lanjut Anis, ialah Film Guru Bangsa Tjokroaminoto. Anis mengaku bersyukur dapat menonton penampilan terakhir Didi Petet bersama keluarga besar PKS dalam acara Nonton Bareng Fraksi PKS, Kamis (16/4). (Baca Pelajaran Penting dari Cokroaminoto Menurut Anis Matta.)
“Saya bersyukur bisa menonton penampilan terakhir Didi di Film Tjokro. Saya belum tahu apakah ada film Didi setelah Tjokro,” ujarnya.
Politisi asal Bone, Sulawesi Selatan itu pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan Almarhum Didi Petet yang telah mewarnai jagat seni budaya Indonesia. Apalagi, Didi Petet berpulang usai mengurus Pavilion Indonesia dalam World Expo 2015 Milan, Italia.
“Saya mendengar Didi berpulang setelah menjalankan tugas bangsa di World Expo 2015 di Milan, Italia. Mari kita doakan Almarhum Didi Petet yang telah mewarnai jagat seni budaya Indonesia. Aamiin,” tutupnya.
Seperti diketahui, Didi “Petet” Widiatmoko meninggal dunia di kediamannya, Ciputat, Tangerang Selatan pada Jumat (15/5) pagi dalam usia 58 tahun. Aktor kawakan tersebut dikenal dengan puluhan karya seni serta berbagai penghargaan inspiratif. Diantaranya sebagai pemeran tokoh Kabayan dalam film Si Kabayan Saba Kota dan peraih anugerah tertinggi perfileman nasional, Piala Citra 1988.
Selamat jalan, Didi Petet.
Foto: Istimewa